Berita Utama

KKL UNIVERSITAS AMIKOM PURWOKERTO MENGIKUTI GERAKAN PSN DI BANYUMAS

Dilihat : 12300 Kali, Updated: Jumat, 06 September 2019
KKL UNIVERSITAS AMIKOM PURWOKERTO MENGIKUTI GERAKAN PSN DI BANYUMAS

 

KKL UNIVERSITAS AMIKOM PURWOKERTO MENGIKUTI GERAKAN PSN DI BANYUMABaturaden - Desa Karangmangu Kecamatan Baturaden, Jum'at, 6 September 2019. Gerakan serentak pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yang dicanangkan oleh Bupati Banyumas Ir Achmad Husein Minggu (31/3/2019) mendapat sambutan dari berbagai pihak. Salah satunya adalah KKL Univeraitas Amikom Purwokerto.  Mereka turut membantu PSN di desa Karangmangu di RT09/01 kecamatan Baturaden.

Kegiatan PSN bagian dari kewaspadaan terhadap kemungkinan adanya jentik jentik nyamuk, mengingat banyak masyarakat yang terkena Demam Berdarah. Kegiatan PSN dilaksanakan Mahasiswa KKL bersama perangkat desa karangmangu keliling rumah warga untuk mengecek kondisi kebersihan rumah. Kepala desa karangmangu  menambahkan upaya pembratasan sarang nyamuk yang paling efektif adalah 3M yaitu :

-)Menutup

Tutuplah segala tempat yang bisa menampung air, baik di dalam maupun di luar rumah. Jika tidak diperlukan, tengkurapkan wadah-wadah yang bisa menampung air di luar rumah agar tidak tergenangi air hujan. Nyamuk betina memanfaatkan air yang tergenang sebagai tempat bertelur.

-)Menguras

Kuraslah tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi, akuarium, dan vas bunga satu hingga dua kali seminggu. Siklus metamorfosis nyamuk, mulai dari telur hingga menjadi nyamuk dewasa, berlangsung selama 8-10 hari. Dengan mengosongkan tempat-tempat penampungan air secara berkala, Anda memutus siklus hidup nyamuk.

-)Mengubur

Kuburlah semua objek yang bisa menampung air, seperti kaleng bekas atau wadah plastik. Namun, dalam gerakan 3M yang telah diperbaharui – 3M plus, M yang ketiga ini tidak lagi dianjurkan karena menimbulkan polusi tanah. Kini, pemerintah menganjurkan untuk mendaur ulang sampah-sampah anorganik yang bisa menampung air.

sedangankan gerakan 3M yang intinya menghindari adanya genangan air terbukti sangat ampuh untuk memutus perkembangan jentik menjadi Nyamuk dewasa yang efektif menularkan virus, untuk itu Kepala desa karangmangu berharap agar seluruh masyarakat untuk secara rutin melakukan gerakan 3 M agar di desa karangmangu kedepan tidak terjadi lagi kasus DBD.

(posted by : KKL DARI UNIVERSITAS AMIKOM PURWOKERTO 2019)

 

 

Komentar